Bukit Anugerah yang Sangat Indah di Polewali Mandar yang Cocok Banget Untuk Berfoto

Polewali Mandar - Kabupaten Polewali Mandar memiliki segudang potensi wisata alam yang sayang untuk dilewatkan traveler. Salah satunya bernama Bukit Anugerah yang sangat Instagramable!

Bukit Anugerah terletak di Desa Bulo, Kecamatan Bulo. Kawasan wisata pada ketinggian 500 Mdpl ini menawarkan keindahan hamparan view awan yang menyelimuti pegunungan, seolah membuat pengunjung berada di atas awan.

Tidak sulit untuk menjangkau kawasan wisata ini. Hanya berjarak sekira 1,5 kilometer dari Jalan Poros Bulo-Matangnga, dan dapat diakses baik menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat.

Namun, jika hujan baru saja mengguyur, pengunjung harus berjalan kaki sejauh lebih kurang 300 meter, karena permukaan jalan yang belum dibeton menjadi licin, hingga sulit dilalui kendaraan.

Berbeda dengan kawasan wisata alam lainnya yang menawarkan pemandangan serupa, di Bukit Anugerah pengunjung dapat menikmati keindahan view alam, sembari duduk santai di bawah rindangnya pepohonan tinggi, sambil merasakan kesejukan udara khas pegunungan.

Pengelola sengaja tidak menebang atau membiarkan keberadaan pepohonan tinggi ini. Selain untuk menjaga lingkungan, tentunya untuk memberi daya tarik sendiri.

Apalagi, tidak sedikit pengunjung yang datang ke tempat ini untuk menyaksikan keindahan hamparan awan, rela menunggu lama, sembari mendirikan tenda di antara pepohonan tinggi tersebut.

Jika beruntung, hamparan awan tebal yang memanjakan mata ini, dapat disaksikan antara pukul 05:00 - 09:00 pagi.

Detik-detik kemunculan awan putih berpadu prejudice cahaya matahari kemerahan, langsung diabadikan para pengunjung, dalam bentuk video clip maupun foto menarik.

Apalagi, di tempat ini pengelola juga menyiapkan, sejumlah spot foto yang Instagramable dengan latar belakang hamparan awan tentunya.

Sebelum dikelola menjadi tempat wisata alam Bukit Anugerah seluas lebih kurang satu hektar ini, lebih dikenal dengan nama Gunung Purrombia. Itu karena dulunya di tempat ini banyak ditemukan pohon rumbia.

"Dulunya bernama gunung Purrombia, setelah saya beli ini lokasi, saya beri nama Bukit Anugerah, karena saya kaitkan dengan anak pertama saya namanya Ardi Anugrah.

Termasuk karena ini merupakan pemberian dari yang maha kuasa sehingga saya bisa miliki lahan ini," ungkap pengelola tempat wisata Bukit Anugrah, Muhammad Arif kepada wartawan.


Untuk memberi rasa nyaman buat pengunjung, tempat wisata ini dilengkapi dengan sejumlah sarana pendukung, di antaranya Mushola, commode, hingga aliran listrik kendati masih mengandalkan mesin diesel.

"Untuk sementara ini, yang kita siapkan tempat buat camping, ada juga mushola ala kadarnya, karena belum bagus. Ada juga bathroom dan masih butuh sentuhan," ujar Arif.

Kendati keberadaan tempat wisata ini cukup menarik perhatian warga, apalagi selama masa pandemi virus corona, Arif mengaku tetap berupaya mematuhi himbauan pemerintah, termasuk membatasi jumlah pengunjung.

"Sejak corona, turun pengunjung, karena begitulah, kita harus patuhi peraturan pemerintah. Harapan kami mudah-mudahan hilang corona ini, supaya pengunjung lebih banyak seperti yang kemarin, sebelum corona muncul," imbuhnya sembari tertawa.

Salah satu pengunjung, Andis mengaku kagum dengan panorama alam yang disaksikan dari Bukit Anugerah.

"Saya baru pertama kali ke sini. Tapi terasa viewnya memang mantap. Awannya lumayan lama tinggal," tuturnya terpisah.

Ia mengaku, keberadaan pepohonan tinggi di kawasan wisata alam ini, menjadi daya tarik tersendiri, yang tidak dimiliki tempat lain.

"Biasanya di tempat lain pohonnya kurang, di sini paling mantap pohonnya. Kita bisa camp, karena yang paling kita cari adalah pohon, bisa menahan angin mengantisipasi terjadinya hal-hal tidak diinginkan," terang Andis.

Andis yang berkunjung bersama rombongan, meminta pengelola agar tetap mempertahankan kealamian tempat wisata ini. Salah satu caranya, dengan tidak menebang pepohonan tinggi di tempat ini.

"Saran buat pengelola, jangan mencanggihkan teknologi di sini, apalagi sampai harus mengambil pohon untuk memperluas kawasan," pungkasnya.

Untuk menikmati keindahan scenic view alam di kawasan wisata Bukit Anugerah, setiap pengunjung hanya perlu merogoh kocek sebesar 10 ribu rupiah.

Pengunjung yang ingin merasakan suasana berkemah, pengelola tempat wisata juga menyiapkan aneka perlengkapan yang dapat disewa dengan harga terjangkau.

Kawasan wisata alam Bukit Anugerah, sangat menjadi tempat berakhir pekan bersama keluarga, sembari merelaksasi diri akibat pandemi virus corona.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Myanmar Masih Dalam Kondisi Darurat, Perang Saudara Masih Menghantui

Negara Kuba Sedang Bersiap Menyambut Wisatawan Internasional

Melihat Sumur-sumur Jaman Dahulu Bekas Peninggalan Nabi Sulaiman yang di Buat Oleh Pasukan Jin